Kota Balikpapan
lebih dikenal dengan Kota Minyak karena dengan sumber daya alam berupa minyak
Kota ini mampu menghasilkan seperti:Premium,Pertamax,Solar dan lainnya yang
tentunya dibawah naungan Pertamina.
Kota yang dihuni oleh hampir
706.414 jiwa ini memiliki adat istiadat yang berbagai macam.Karena hampir
sebagian besar penduduk yang bermukim di Kota ini merupakan pendatang.Adapun
suku asli Kota Balikpapan yaitu Suku Dayak. Namun,dengan adanya globalisasi
Suku Dayak asli hanya dapat di jumpai di daerah-daerah tertentu. Hal itu
menyebabkan banyaknya budaya yang ada di Kota Minyak ini. Namun,pada umumnya
warga Kota Balikpapan menggunakan adat istiadat Jawa,Banjar,Bugis,Madura.
Bahasa yang digunakan oleh warga Kota Balikpapan adalah Bahasa Indonesia. Namun
memiliki penambahan kata seperti: lah,kah,anu,pang danjuga masih banyak yang
lainnya. Warga Kota yang memiliki maskot Beruang Madu ini memiliki hubungan
masyarakat terjalin harmonis secara turun temurun.
Kota Balikpapan memiliki wilayah 85% berbukit-bukit serta 12% berupa
daerah datar yang sempit terutama berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) dan
sungai kecil serta pesisir pantai. Dengan kondisi tanah yang bersifat asam
(gambut) serta dominan tanah merah yang kurang subur. Iklim di Kota Balikpapan
juga sama seperti kota lainnya yaitu tropis.Cuaca di Kota Balikpapan memiliki
pancaroba yang tidak menentu .
Kota
Balikpapan dianggap sebagai kota paling layak huni. Di belakangnya ada Solo
(69,38), Malang (69,3), Yogyakarta (67,39), Palembang (65,48 persen), Makassar
(64,79) dan Bandung (64,4). Jumlah responden dalam survei ini berjumlah seribu
orang yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia dengan margin error sebesar
2 persen.
Balikpapan
unggul dalam aspek tata kota dan pengelolaan lingkungan dibandingkan dengan
lainnya yang disurvei IAP berdasarkan persepsi masyarakat. Kota terbesar kedua
di Kalimantan Timur ini mengalahkan Yogyakarta yang meraihnya dua kali
berturut-turut yakni pada 2009 dan 2011.
Kota
Balikpapan 17 kali mendapatkan penghargaan sebagai salah satu kota terbersih se
ASEAN , 9 diantaranya diraih secara berturut – turut , sebagai berikut :
- 1990 – 1998 yang meraih Piala Adipura di kategori Kota Sedang
- 2004 – 2007 yang meraih Piala Adipura di kategori Kota Besar
- 2009 , 2010 yang meraih Piala Adipura di kategori Kota Besar
- 2012 yang meraih Piala Adipura di kategori Kota Besar
- 2014 yang meraih Piala Adipura di kategori Kota Besar
7 tempat
paling dibanggakan dan disukai oleh masyarakat Kota Balikpapan , diantaranya :
1. Bandar
Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman
Bandar Internasional Sultan Aji
Muhammad Sulaiman dioperasikan oleh PT. Angkasa Pura I dan dibuka pada tanggal
6 Agustus 1997. Bandara ini memiliki luas 300 hektar dan merupakan bandar udara
ke-4 terbesar dari 13 bandara yang dikelola PT. Angkasa Pura . Perluasan
bandara ini menelan biaya hingga 2,1 triliun untuk pembangunan terminal dan
sejumlah fasilitas lainnya .
2. Hutan Lindung Sungai Wain
Hutan Lindung Sungai Wain
merupakan salah satu objek wisata unggulan Kota Balikpapan. Hutan Lindung
Sungai Wain (HLSW) merupakan gambaran dari hutan tropis yang masih 'Virgin'.
Secara Geografis HLSW terletak di 116º 47’ – 116º 55’ Bujur Timur dan 01º 02’ –
01º 10’ Lintang Selatan. Merupakan kombinasi antara hutan primer (hutan asli)
dan hutan sekunder (hutan buatan pengganti hutan yang terbakar di tahun
1997/1998).
3.
Pantai Lamaru
Pantai
Lamaru dikelola oleh suatu perusahaan
bukan perintah , wajar saja bila biaya masuk ke Pantai ini bisa dibilang cukup
mahal . Selain itu pesona yang ditampilkan pantai ini cukup memikat banyak
wisatawan . Pantai Lamaru berada di Desa Teritip ,yang jaraknya sekitar 14
kilometer dari pusat kota . Selain berenang , anda juga dapat bermain flying
fox dan banana boat . Bila anda tidak suka permainan air dan juga permainan
yang menguji nyali anda dapat berkeliling pantai dengan menyewa andong atau
menunggang kuda .
4. Pasar Inpres
Kebun Sayur
Pasar ini
menjual berbagai macam souvenir khas Kalimantan , mulai dari gantungan kunci ,
gelang, kalung, baju khas dayak ataupun baju yang bertuliskan tentang
Balikpapan , mandau , miniatur rumah dan
juga berbagai kebudayaan khas Dayak pun ada . Bagi pecinta batu akik , jangan
khawatir untuk kehabisan batu , karena dipasar ini terdapat banyak batu akik .
5. Kampung Atas Air Margasari
Di kampung ini
, anda akan merasakan Venice ala kota Balikpapan , karena seluruh rumah terbuat
dari kayu dan berada diatas air dan transportasi yang digunakan adalah motor
air . Perkampungan ini dibangun pada tahun 2000 dan menjadi salah satu tempat
yang dibanggakan di Kota Balikpapan .
6. Bukit Bangkirai
Bukit Bangkirai
ini merupakan hutan hujan tropis yang masih alammi . Fasilitas di bukit
bangkirai ini sudah lengkap . Bukit ini disebut bukit bangkirai karena terdapat
banyak pohon bangkirai yang salah satunya berusia 150 tahun dengan tinggi 50
meter dan diameter batangnya hingga 2,3 meter . Yang menariknya lagi adalah
adanya canopy yang dapat menghubungkan lima pohon bangkirai . Jembatan ini
terbuat dari kabel dengan dasar papan dan dinding berjala dengan panjang 64
meter dan tinggi 30 meter .
7.
Wisata Batu
Dinding
Bagi anda yang
menyukai dengan wisata yang menantang nyali maka ini adalah salah satunya .
Wisata Batu Dinding yang digemari oleh sebagian besar atmosfer remaja ini
berada di Desa Bukit Merdeka . Objek wisata ini sangat asri dan sejuk , cocok
dijadikan tempat menikmati matahari terbit maupun terbenam . Lokasinya kurang
lebih 55 kilometer dari pusat kota







Tidak ada komentar:
Posting Komentar